Definisi
Trikomoniasis
merupakan penyakit menular seksual yang disebabkan oleh parasit
Trichomonas vaginalis. Parasit ini paling sering menyerang wanita,
namun pria dapat terinfeksi dan menularkan ke pasangannya lewat kontak
seksual. Vagina merupakan tempat infeksi paling sering pada wanita,
sedangkan uretra (saluran kemih) merupakan tempat infeksi paling sering
pada pria.
Gejala
Pada
wanita, yang diserang terutama dinding vagina, dapat bersifat akut
maupun kronik. Pada kasus akut terlihat sekret vagina keruh kental
berwarna kekuning-kuningan, kuning hijau, berbau tidak enak dan
berbusa. Dinding vagina tampak kemerahan dan sembab. Selain itu
didapatkan rasa gatal dan panas di vagina. Rasa sakit sewaktu
berhubungan seksual mungkin juga merupakan keluhan utama yang dirasakan
penderita dengan trikomoniasis. Pasien dengan trikomoniasis dapat
juga mengalami perdarahan pasca sanggama dan nyeri perut bagian bawah.
Bila sekret banyak yang keluar, dapat timbul iritasi pada lipat paha
atau di sekitar bibir vagina. Pada kasus yang kronis, gejala lebih
ringan dan sekret vagina biasanya tidak berbusa. Berbeda dengan
wanita, pada pria biasanya tidak memberikan gejala. Kalaupun ada, pada
umumnya gejala lebih ringan dibandingkan dengan wanita. Gejalanya
antara lain iritasi di dalam penis, keluar cairan keruh namun tidak
banyak, rasa panas dan nyeri setelah berkemih atau setelah ejakulasi.
Pengobatan
Pengobatan
paling efektif untuk trikomoniasis adalah dengan obat minum
metronidazol. Dosis biasanya 2 gram dosis tunggal ataupun 500 miligram
dua kali sehari selama tujuh hari. Obat ini tidak boleh diberikan
bila penderita dalam keadaan hamil 3 bulan pertama karena efeknya pada
janin. Pada keadaan ini, penderita tersebut dapat menggunakan obat
clotrimazole, yang penggunaanya secara dimasukan ke dalam vagina.
Gejala trikomoniasis pada pria yang terinfeksi biasanya akan hilang
dalam beberapa minggu tanpa pengobatan. Namun, pria yang terinfeksi
tersebut, walaupun tidak pernah memberikan gejala atau gejalanya sudah
tidak ada, dapat terus menularkan ke pasangan seksualnya sampai ia
selesai diobati. Oleh karena itu, kedua pasangan seksual tersebut
harus diobati sekaligus untuk menghentikan penyebaran penyakitnya.
Penderita yang sedang diobati disarankan tidak melakukan hubungan
seksual selama pengobatan dan sebelum dinyatakan sembuh. Orang yang
pernah terkena trikomoniasis tidak melindungi orang tersebut untuk
tidak terkena lagi. Walaupun pengobatannya berhasil, orang tersebut
dapat terkena infeksi kembali.
Epidemiologi
Angka
kejadian di Amerika Serikat sekitar 7.4 juta kasus baru setiap tahun.
Angka pastinya sukar didapat karena kebanyakan kasus ini tidak
dilaporkan atau tidak terdiagnosis. Secara global, WHO memperkirakan
terdapat sekitar 180 juta kasus baru tiap tahunnya di seluruh dunia.
Sementara angka prevalensinya bervariasi dari 5% pada klien klinik KB
sampai 75% pada pekerja seks. Trikomoniasis memiliki angka infeksi
gabungan yang cukup tinggi dengan penyakit menular lain, seperti
dengan gonore, yang diketahui berhubungan secara signifikan dengan
infeksi trikomoniasis. Trikomoniasis juga memfasilitasi penularan
human immunodeficiency virus (HIV). Trikomoniasis terdapat baik pada
laki-laki maupun perempuan, namun lebih sering ditemukan pada
perempuan.
Penyebab
Trikomoniasis
disebabkan oleh parasit Trichomonas vaginalis. Parasit ini menyebar
melalui hubungan seksual dengan orang yang sudah terkena penyakit ini.
Trikomoniasis menyerang (uretra) saluran kemih pada pria, namun
biasanya tanpa gejala, sedangkan pada wanita, trikomoniasis lebih
sering menyerang vagina. Resiko untuk terkena penyakit ini tergantung
aktivitas seksual orang tersebut. Beberapa faktor resiko untuk terkena
penyakit ini antara lain :
* Jumlah pasangan seksual selama hidupnya
* Pasangan seksual saat ini
* Tidak memakai kondom saat berhubungan seksual
* Pasangan seksual saat ini
* Tidak memakai kondom saat berhubungan seksual
Pencegahan
Karena
trikomoniasis merupakan penyakit menular seksual, cara terbaik
menghindarinya adalah tidak melakukan hubungan seksual. Beberapa cara
untuk mengurangi tertularnya penyakit ini antara lain:
* Pemakaian kondom dapat mengurangi resiko tertularnya penyakit ini.
* Tidak pinjam meminjam alat-alat pribadi seperti handuk karena parasit ini dapat hidup di luar tubuh manusia selama 45 menit.
* Bersihkan diri sendiri segera setelah berenang di tempat pemandian umum.
* Tidak pinjam meminjam alat-alat pribadi seperti handuk karena parasit ini dapat hidup di luar tubuh manusia selama 45 menit.
* Bersihkan diri sendiri segera setelah berenang di tempat pemandian umum.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar